Ada banyak sistem pengendalian nyamuk berbeda yang tersedia, dan orang bisa bingung mana yang harus mereka gunakan. Beberapa pertanyaan berhubungan dengan perbedaan antara semprotan nyamuk dan sistem gerimis, sementara pertanyaan lainnya mengacu pada bagaimana mengendalikan nyamuk.
FAQ Sistem Pengendalian Nyamuk
Apa itu Semprotan Nyamuk?
Semprotan nyamuk pada dasarnya sama dengan semprotan lalat dan semprotan insektisida lainnya. Anda dapat menyemprot serangga terbang, meskipun sangat sulit untuk mencapai hasil yang signifikan karena Anda hanya akan menemukan sebagian kecil populasi di pekarangan Anda beterbangan setiap saat. Lebih baik menyemprot dedaunan tempat mereka bertumpu, terutama bagian bawah daun saat mereka cenderung beristirahat saat tidak aktif. Semprotkan juga di bawah decking dan di area teduh lainnya yang cenderung tetap lembab, sangat di anjurkan memanggil profesional jasa fogging bandung.
Apa perbedaan antara sistem semprot dan gerimis nyamuk?
Penyemprotan biasanya dilakukan secara manual, dan dimaksudkan untuk membunuh nyamuk di area yang disemprot. Sistem pembasmi nyamuk biasanya otomatis, dan semprotan insektisida kabut halus di sekeliling halaman Anda atau tempat yang ingin Anda lindungi. Misting dilakukan pada interval yang telah ditentukan (meskipun dapat diaktifkan secara manual) sehingga ketika nyamuk hinggap di semak, pohon atau area lain di sekitar pekarangan Anda, mereka akan dimusnahkan. Pada dasarnya, gerimis menciptakan penghalang di sekitar area yang sebelumnya dibersihkan dengan semprotan nyamuk manual.
Apakah sistem pengontrol nyamuk semprotan merupakan satu-satunya sistem pengendalian nyamuk yang tersedia?
Tentu saja tidak. Nyatanya, sistem pengendalian nyamuk awal gratis! Ini melibatkan Anda menghilangkan semua area genangan air dari tempat Anda. Kelilingi halaman Anda dan kosongkan semua mangkuk hewan peliharaan, tempat mandi burung, wadah logam dan plastik, dan pastikan semua talang Anda dibersihkan dan mengalir bebas. Ini adalah area di mana nyamuk cenderung berkumpul dan berkembang biak. Bahkan kolam Anda tidak bebas dari mereka, jadi pastikan itu dirawat. Membersihkan semua area genangan air, bahkan genangan air di taman Anda, adalah pengendalian nyamuk 101.
Berapa banyak telur yang ditelurkan nyamuk pada suatu waktu?
Nyamuk bertelur di air yang tenang, sebaiknya di air tergenang yang telah tergeletak beberapa saat. Mungkin mereka berpikir ini lebih mungkin untuk tetap berbaring lebih lama! Nyamuk Indonesia yang umum, Nyamuk Aedes. Seekor nyamuk betina rata-rata dapat menghasilkan 100 butir telur setiap kali bertelur dan akan menetas menjadi larva dalam waktu 2 hari dalam keadaan telur terendam air. Umumnya nyamuk Aedes sp. akan meletakan telurnya pada suhu sekitar 20° sampai 30°C.
Bahan Kimia Apa yang Digunakan dalam Sistem Pengendalian Nyamuk?
Jawab: Bahan kimia tersebut tentunya merupakan insektisida, dan ada beberapa di antaranya yang dapat digunakan. DEET (N, N-dietil-m-toluamide) adalah bahan kimia yang umum, dan digunakan dalam banyak sediaan insektisida. Meski diklaim aman, namun ada pertanyaan tentangnya: tidak boleh digunakan di dekat anak-anak atau hewan peliharaan, dan harus segera dicuci dari tubuh setelah kontak. Beberapa lebih menyukai permetrin efektif yang diserap oleh kulit sekitar dua puluh kali lebih sedikit daripada DEET. Tidak seperti DEET, permetrin dapat terurai secara hayati, sehingga dibuang dari tanah dan tanaman di halaman Anda dalam waktu 1-16 minggu tergantung pada jumlah yang diterapkan. Ini jauh lebih aman untuk hewan peliharaan dan anak-anak daripada DEET.
Ini hanyalah sedikit jawaban atas pertanyaan tentang sistem pengendalian nyamuk dan semprotan nyamuk. Lebih banyak lagi akan diterbitkan nanti untuk membantu Anda mempersiapkan serangan nyamuk.